Sedangkan saat saya bertanya kepada orang-orang yang kurang beruntung, mereka mengatakan, “Tidak ada sesuatu yang dilakukan secara instan. Apalagi ketika saya mencari uang. Saya harus bangun pagi-pagi dan pulang larut malam untuk memungut sampah.”
Yang ada dipikiran mereka adalah bagaimana cara mencari kehidupan yang baik. Kesuksesan menjadi tolok ukur yang terutama. Dan itu membuat mereka selalu berpikir tentang uang. Mereka akan bahagia jika sudah sukses dan memiliki banyak uang.
Bahagia bukan hanya tentang uang. Bahagia tidak ketika kita menjadi sukses atau ketika semua target kita terpenuhi. Bahagia juga bukan ketika semua masalah kita telah terlewati. Bahagia itu tidak perlu menunggu. Yang Tuhan mau adalah kita berbahagia apapun keadaannya. Berbahagialah sekarang juga!
Mengucap syukurlah dalam
1 Tesalonika 5:18
Met malam all.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar