Udara Jakarta sangat panas beberapa hari ini, kisaran antara 34-35
derajat celcius. Tidak pernah turun dalam 12 hari ini, bahkan ada teman
yang memprediksi kalau Nopember tidak turun hujan suhu udara akan
mencapai 37 derajat celcius.
Dalam cuaca panas itulah ada pemandangan menarik saat menunggu lampu
merah Kuningan berubah jdi hijau. Dari arah Kuningan menuju Mampang
lewat seorang ex-patriat kulit putih naik sepeda bersama istrinya.
Mukanya memerah kepanasan namun ekspresi santai tidak hilang dari
wajahnya, ajaibnya istrinya yang orang Indonesia juga terlihat santai.
Masalahnya?
Kami yang naik motor kepanasan dan rasanya mau ngomel panjang lebar
kepanasan seperti karakter kita di Indonesia yang 'suka menggerutu' kata
almarhum Teguh Karya.
Nah, mereka yang naik sepeda dengan pakaian agak tipis terpapar matahari
malah bisa santai dan saling tersenyum, tidak peduli dengan udara panas
terik padahal baru jam 10 pagi.
Apa perlu semua warga Jakarta ikut naik sepeda supaya santai?
He.he.he........
Bakalan nambah PR buat Gubernur baru DKI Pak Basuki Tjahaja Purnama
nanti, walaupun sebenarnya akan sangat bermanfaat dalam membantu
pengurangan konsumsi BBM juga.
Kadang kala kita perlu belajar juga dengan para ex patriat yang sedang
berada di Indonesia. Mereka tidak membiarkan keadaan mengendalikan
perasaan mereka, tetapi mereka yang mengendalikan perasaan mereka.
Good ideas?
May be yes, my be no.....
Pagi, Sukses n God Bless You All
Tidak ada komentar:
Posting Komentar