Kamis, 19 November 2015

HUTANG ITU BIASA? (1)

Ada fenomena yang berkembang pesat sejak 20 tahun terakhir ini. Pemakaian kartu kredit yang begitu bebas tanpa batas.

Terlihat hampir semua orang memakainya di pusat-pusat perbelanjaan besar maupun kecil, karena banyak mini market juga sudah menyediakan fasilitas mesin gesek untuk kartu kredit ini.

Masalahkah?

Tidak akan menjadi masalah apabila setiap bulan pemilik kartu kredit itu selalu sanggup membayar seluruh tagihan yang ditagihkan bank sebagai tanggung jawab pemilik kartu kredit yang sudah menikmati uangnya.

Masalah timbul saat pemilik kartu kredit sudah tidak mempertimbangkan besarnya penghasilan lagi di saat menggesek kartu kredit itu.

Akibatnya?

Pemilik hanya bisa membayar 'minimum payment' dari tagihannya, sehingga ada sisa hutang yang akan ditagihkan pada tagihan bulan berikutnya.

Itu artinya pemilik akan memiliki tagihan yang kena bunga 2 kali, bila berulang maka akan ada penerapan bunga lagi. Begitu seterusnya, sampai suatu saat besarnya tagihan akan lipat 2 bahkan 3 kalinya.

Cukup mengerikan bukan?

Ada beberapa tips yang bisa dipakai untuk mengendalikan pemakaian kartu kredit.

1. Beri batasan pemakaian semua kartu kredit hanya sebesar 25% gaji yang diterima.

2. Saat tagihan datang langsung lunasi semua tagihan.

3. Pakai kartu kredit hanya untuk keperluan yang memang harus pakai kartu kredit, misalnya pembelian tiket online.

4. Kalau bisa lunasi jangan ambil cicilan, karena cicilan itu akan membuat kita berpikir 'punya hutang itu biasa' dan akan semakin banyak berhutang.

Semoga bermanfaat...

Pagi, Sukses n God Bless You All..
www.hentorum.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar