Senin, 30 Desember 2013

Payback Time (3)

Cerita dari Ms.Iting Mamiri, seorang dokter gigi.

Saat ini aku sedang di Baradatu kabupaten Way Kanan yang sudah 20 tahun kutinggalkan.

Ada seorang perawat yg keluarganya sangat dekat denganku.

Ketika aku masih tugas disana, kepala puskesmas disana mendzalimi, memfitnah dan memusuhinya sampai tak satupun staf puskesmas berani mengajaknya bicara.

Aku satu-satunya orang yang berani mendekati perawat wanita tersebut dan mengajaknya berbicara dan mengunjungi rumahnya yg kebetulan memang berdekatan dengan rumah dinasku.

Rasa benci tanpa sebab itu sampai mengakibatkan perawat itu akhirnya dimutasi ke puskesmas yang sangat jauh dari rumah dan dia harus kost meninggalkan 3 anak yang 2 diantaranya masih balita.

Perawat itu dan keluarganya tidak bisa melupakan kejadian tersebut.

Sampai sekarang kami masih sering berkomunikasi dengan baik, mereka sering ke tempatku di Yogya, karena anak-anak mereka kuliah di Yogya.

Sekarang keluarga mereka sudah relatif mapan. anak-anak sebagian sudah kerja . Ada yg dosen Unibraw, ada yang jadi bidan, ada yang masih kuliah di Teknik Industri Undip dan satu lagi kuliah di IAIN Yogya.

Kepala puskesmasnya baru beberapa bulan yang lalu meninggal dalam usia 62 tahun, masih relatuf muda.

Istrinya yang waktu itu bekerja sebagai perawat di puskesmas itu juga sudah meninggal 10 tahun yang lalu akibat gagal ginjal.

Kemudian dokter tersebut menikah lagi dan punya 3 anak yg sekarang masih kecil dan ditinggal mati. Dengan istri pertama juga 3 anak. Jadi semua 6.

Sedangkan perawat yang dulu mereka dzalimi sekarang hidup mapan dan bahagia.

Mereka tentu sangat senang aku berkunjung kesana. Waktu itu aku benar-benar ikhlas berteman dengan mereka, tak terpikirkan sedikitpun tentang wolak waliking jaman dan sebagainya.

Ini benar-benar kisah nyata bak di negeri dongeng.

Menarik ya?

Berani Anda menindas bawahan Anda?

Pikirkan seribu kali dulu ya....

Pagi, Sukses n GBU All...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar