Hilang Omset

Saat akan membeli Nokia Lumia 535 yang direkomendasikan teman klub Nokia, ada beberapa tempat yang menjual produk itu.

Dari banyak tempat yang menjual barang itu persediaan kosong, tetapi ada disalah satu gerai agen Nokia dengan nama besar dan merupakan langganan lama barang ada.

Saat datang kebetulan ada orang yang membeli barang yang sama dan sedang dilayani oleh hanya satu pramuniaga saja. Sambil tersenyum dia berkata,

"Tunggu sebentar ya Pak.."

Sambil santai saya menikmati melihat-lihat produk berbagai ponsel asli yang dipajang disana.

5 menit berlalu masih enak menanti disana.

10 menit berlalu kaki mulai pegal, karena tidak ada kursi untuk duduk disana lagi.

15 menit berlalu saya tidak tahan dan pamit, karena saya datang ke gerai itu bukan untuk dipaksa berdiri tetapi untuk membeli ponsel.

Awalnya saya masih mengerti kalau dia menahan saya demi omset pribadinya, sehingga tidak berusaha untuk memanggil pramuniaga lainnya.

Namun bila tidak membuat nyaman customer yang antri, maka customer akan mencari tempat lain yang juga punya produk yang sama. Otomatis omset dia hilang.

Dalam dunia bisnis yang multi persaingan seperti saat ini, maka customer servicing adalah cara terbaik untuk mempertahankan konsumen dan untuk mendapatkan konsumen baru.

"Anda ingin mendapatkan perlakuan seperti apa saat berada di antrian? Berikan hal itu pada customer Anda yang sedang antri ditempat Anda"

Pagi, Sukses n God Bless You All..