Saat elang sudah dewasa maka elang akan dilepaskan kembali ke alam bebas, ada prosesi yang dilakukan pada saat akan dilepaskan.
Prosesi itu dilakukan di kamar dimana elang disimpan. Ada rasa haru saat menyaksikan proses Macan melepaskan Red Eye, elang kesayangan yang didapatkan dengan cara jebak perangkap ditempat anak sulungnya tinggal.
Seperti sedang melepaskan anaknya yang akan pergi merantau, hal pertama yang dilakukan adalah melepaskan tali di kaki Red Eye yang selalu terpasang di kaki sejak dia dijinakkan. Penutup mata dilepas dan suasana hening sejenak.
Macan mulai bercerita dan memberi nasehat untuk Red Eye. Semacam suatu obrolan panjang menjelang perpisahan.
Berikut beberapa cuplikan yang sangat dalam sekali maknanya,
"Engkau sudah seperti anakku, kita makan makanan yang sama dan engkau juga memberi makan kami sekeluarga. Engkau sangat berharga untukku..."
Sangat dalam...
"Engkau sudah dewasa sekarang dan sudah saatnya engkau kembali ke alam bebas untuk menemukan pasangan hidupmu..."
Air mata mengalir dan Macan segera menghapusnya,
"Milikilah anak-anak yang hebat seperti hebatnya engkau selama tinggal disini, AJARI MEREKA UNTUK MENJADI HEBAT SEPERTI ENGKAU..."
Sebuah pelajaran penting bukan?
Kita punya nilai jauh melebihi elang dan pesan itu juga berharga untuk kita. Mungkin suatu saat dimana kita akan melepaskan anak, keponakan atau mungkin keluarga yang lebih muda untuk hidup mandiri cara ini bisa memberi inspirasi.
Pagi, Sukses n God Bless You All..
www.hentorum.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar